Banyak
sudah penelitian ilmiah yang membuktikan kebenaran sabda-sabda Nabi SAW
secara ilmiah. Hal2 yang disabdakan nabi Muhammad SAW adalah wahyu dan ilham langsung dari Allah SWT. Sebagai
orang yang beriman, orang Islam, sepatutnyalah kita yakin dan percaya penuh dengan sabda2 nabi. Dan lebih utama setelah yakin, semestinya kita mau berfikir tentang hikmah apa dibalik sabda- sabda beliau.
Berikut ini adalah salah satunya. Nabi SAW bersabda:
إِذَا سَمِعْتُمْ صِيَاحَ الدِّيَكَةِ، فَاسْأَلُوا اللهَ مِنْ فَضْلِهِ، فَإِنَّهَا رَأَتْ مَلكًا وَإِذَا سَمِعْتُمْ نَهِيقَ الْحِمَارِ، فَتَعَوَّذُوا بِاللهِ مِنْ الشَّيْطَانِ، فَإِنَّهُ رَأَى شَيْطَانًا
"Bila engkau mendengar suara ayam jantan maka mintalah karunia kepada Allah karena ia melihat malaikat, sedangkan bila engkau mendengar ringkikan keledai, maka berlindunglah kepada Allah dari Setan karena dia melihat setan." (Shahih, diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim)
Kita
sering kali mendengar hadits ini tetapi bisa jadi jarang memikirkannya
dan tidak terlintas dalam benak kita untuk meneliti secara ilmiah
mengapa itu terjadi. Kita hanya pasrah dan percaya saja, begitu kan ?
Memang, itu disebabkan oleh kemampuan sistem visual manusia di dunia ini terbatas. Dalam hal ini justru kalah dengan sistem visual keledai dan ayam jantan. Pandangan mata manusia terbatas dan tidak dapat melihat apa yang berada di bawah sinar infra merah atau di atas sinar ultraviolet.
orang yang beriman, orang Islam, sepatutnyalah kita yakin dan percaya penuh dengan sabda2 nabi. Dan lebih utama setelah yakin, semestinya kita mau berfikir tentang hikmah apa dibalik sabda- sabda beliau.
Berikut ini adalah salah satunya. Nabi SAW bersabda:
إِذَا سَمِعْتُمْ صِيَاحَ الدِّيَكَةِ، فَاسْأَلُوا اللهَ مِنْ فَضْلِهِ، فَإِنَّهَا رَأَتْ مَلكًا وَإِذَا سَمِعْتُمْ نَهِيقَ الْحِمَارِ، فَتَعَوَّذُوا بِاللهِ مِنْ الشَّيْطَانِ، فَإِنَّهُ رَأَى شَيْطَانًا
"Bila engkau mendengar suara ayam jantan maka mintalah karunia kepada Allah karena ia melihat malaikat, sedangkan bila engkau mendengar ringkikan keledai, maka berlindunglah kepada Allah dari Setan karena dia melihat setan." (Shahih, diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim)
Memang, itu disebabkan oleh kemampuan sistem visual manusia di dunia ini terbatas. Dalam hal ini justru kalah dengan sistem visual keledai dan ayam jantan. Pandangan mata manusia terbatas dan tidak dapat melihat apa yang berada di bawah sinar infra merah atau di atas sinar ultraviolet.
Sedangkan kemampuan indera visual ayam jantan dan keledai melewati batas-batas itu. Pertanyaannya
sekarang, bagaimana keledai dan ayam bisa melihat setan dan malaikat, kenapa bukan sebaliknya ?
Jawabnya adalah :
sekarang, bagaimana keledai dan ayam bisa melihat setan dan malaikat, kenapa bukan sebaliknya ?
Jawabnya adalah :
Keledai
itu dapat melihat dengan sinar infra merah, sedangkan setan sendiri
berasal dari jin yang diciptakan dari api. Artinya, setan termasuk dalam
lingkup infra merah. Karena itulah, keledai dapat melihat setan, tetapi
tidak bisa melihat malaikat.
Adapun ayam jantan, ia mampu melihat sinar ultraviolet, sedangkan malaikat diciptakan dari cahaya, artinya dari sinar ultraviolet. Karena itulah, malaikat dapat dilihat oleh ayam jantan.
Hal ini menjelaskan kepada kita mengapa setan melarikan diri saat disebutkan nama Allah. Penyebabnya adalah karena para malaikat datang ke tempat yang disebut nama Allah itu, sehingga setan melarikan diri, menjauh. Mengapa setan menghindar bila ada malaikat ya ?
Jawabannya adalah :
Karena setan itu terganggu bila melihat cahaya malaikat. Dengan kata
lain, jika sinar ultraviolet bertemu dengan sinar inframerah di satu
tempat, maka sinar merah memudar.
Subhanallah... Sudah Terbukti kan ?
==============
Jika bermanfaat, tolong di share ya.... terimakasih
Support by: http: ://www.youtube.com/user/suarahatikam
Support by: http: ://www.youtube.com/user/suarahatikam
0 komentar:
Posting Komentar